Berita  

Potensi Gesekan di Hari Terakhir Kampanye Akbar Pilpres 2024 Jakarta

Potensi Gesekan di Hari Terakhir Kampanye Akbar Pilpres 2024 Jakarta
kampanye pilpres 2024 (Kolase Instagram @Aniesbaswedan dan @Prabowo)

JaTeng – Dalam rangka menyongsong hari terakhir kampanye akbar Pilpres 2024, Jakarta diprediksi akan memanas.

Kedua pasangan calon (paslon) akan menggelar kampanye di tempat yang prestisius pada hari Sabtu, 10 Februari 2024, memilih tempat yang sama-sama memiliki bobot simbolis tinggi, yaitu Jakarta International Stadium (JIS) dan Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK).

Paslon nomor urut 1, Anies-Cak Imin, dijadwalkan untuk berkampanye di JIS, sementara paslon nomor urut 2, Prabowo-Gibran, akan berada di GBK.

Baca Juga:  TPN Ganjar-Mahfud Menggalang Dana Masyarakat Untuk Kampanye, Alasannya Apa?

Pilihan tempat ini, tentu, menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat terkait potensi gesekan antara pendukung kedua paslon tersebut.

Meski demikian, hingga saat ini, indikasi gesekan yang serius belum tampak nyata.

Kedua kubu paslon menunjukkan sikap bijak dengan menghimbau pendukungnya untuk menjaga suasana kampanye tetap damai.

Ini mungkin disebabkan oleh kebutuhan kubu Prabowo-Gibran untuk memperoleh legitimasi yang baik, mengingat Prabowo menegaskan bahwa ia tidak ingin meraih kemenangan melalui cara kekerasan.

Baca Juga:  Mengapa Pemilu di Indonesia Selalu diadakan Setiap Hari Rabu?

Menurut Prabowo, kampanye yang damai dan bersih adalah kunci untuk memenangkan hati pemilih.

Pernyataan tersebut mencerminkan kesadaran bahwa citra dan dukungan publik berperan penting dalam memenangkan suara dalam pilpres kali ini.

Walau demikian, pertanyaannya tetap menggantung: Apakah potensi gesekan antar pendukung masih ada?.

Beberapa observator politik berpendapat bahwa meskipun sikap damai di atas kertas terlihat kuat, faktor-faktor tak terduga bisa muncul di tengah-tengah kerumunan massa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *