Berita  

Rombongan Satgas Partai Hanura Terlibat Kecelakaan Bus, Tiga Orang Tewas

Rombongan Satgas Partai Hanura Terlibat Kecelakaan Bus, Tiga Orang Tewas
Rombongan Satgas Partai Hanura Terlibat Kecelakaan Bus (image: x/@RubenGea2806)

JaTeng – Sebuah kecelakaan tragis melibatkan bus pariwisata rombongan anggota Satgas Partai Hanura asal Surabaya terjadi di ruas jalan Tol Ngawi-Solo, masuk Desa Pengkol, Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

Kecelakaan ini mengakibatkan tiga orang tewas dan sejumlah korban lainnya mengalami luka-luka.

Melansir Antaranews (5/2/2024), Informasi ini disampaikan oleh Kanit Gakkum Satuan Lalu Lintas Polres Ngawi, Ipda Yudhi Irawan, kepada wartawan di Ngawi pada hari Minggu (4/2/2024).

“Ada tiga orang meninggal dunia di lokasi dan beberapa yang luka. Petugas langsung mengevakuasi para korban,” ungkap Ipda Yudhi Irawan.

Kecelakaan tunggal ini terjadi pada Minggu pagi, melibatkan bus pariwisata PO Efa Transjaya dengan nomor polisi W-7401-UO.

Baca Juga:  Megawati di Rakornas Ganjar-Mahfud: Singgung Kekuasaan

Bus tersebut mengangkut rombongan anggota Satgas Partai Hanura asal Surabaya dan sedang dalam perjalanan dari Solo menuju Ngawi.

Menurut keterangan petugas, kecelakaan terjadi ketika bus berusaha mendahului truk di depannya. Namun, tiba-tiba bus oleng hingga menabrak pembatas jalan tol dan akhirnya terguling.

“Pengemudi diduga kehilangan kendali saat berusaha mendahului truk di depannya. Bus banting setir ke kanan, menabrak median tol, terguling, dan terseret sampai menghantam guardrail,” jelas Ipda Yudhi Irawan.

Akibat kecelakaan tersebut, tiga orang tewas di lokasi kejadian, termasuk sopir bus. Beberapa penumpang lainnya mengalami luka-luka dan dievakuasi ke RSUD Soeroto serta rumah sakit lainnya.

Baca Juga:  Balon Gas Meledak Saat Perayaan Hari Guru di Bekasi, 10 Guru Terluka

Bus tersebut dalam perjalanan pulang usai menghadiri acara kampanye akbar Ganjar-Mahfud Md di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Sabtu kemarin.

Nama-nama korban yang meninggal dunia diidentifikasi sebagai Catur Pancoro (47) warga Tulangan Sidoarjo (sopir), Hadi Umar F (21) warga Mojo Lebak Mojokerto, dan Aditya (38) warga Cungkup Pucuk Lamongan. Sementara itu, belasan orang lainnya mengalami luka-luka.

Hingga saat ini, petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan ini.

Upaya olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi-saksi terus dilakukan guna mendapatkan informasi lebih lanjut.

Kejadian ini menjadi pukulan berat bagi keluarga korban dan juga Partai Hanura.

Baca Juga:  Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka Menutup Debat Capres ke-5 dengan Pidato Penuh Apresiasi

Semoga pihak berwenang dapat segera mengungkap penyebab kecelakaan ini dan mengambil langkah-langkah preventif untuk mencegah terjadinya insiden serupa di masa mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *