8. Dari “Orang lain harus membuat saya bahagia” menjadi “Tanggung jawab atas kebahagiaan ada pada diri sendiri.”
Mempertahankan kemandirian emosional membantu kita untuk tidak bergantung sepenuhnya pada orang lain untuk kebahagiaan.
Kita memiliki kendali atas perasaan kita sendiri dan dapat menciptakan kebahagiaan dari dalam diri.
9. Dari “Saya tidak bisa mengubah diri saya” menjadi “Perubahan positif dimulai dari langkah kecil.”
Menerima bahwa perubahan memerlukan waktu dan langkah kecil membantu kita untuk mengatasi rasa putus asa.
Merayakan kemajuan kecil adalah langkah penting dalam mencapai perubahan yang lebih besar.
10. Dari “Saya harus selalu berhasil” menjadi “Belajar dari kegagalan adalah bagian penting dari perjalanan hidup.”
Melihat kegagalan sebagai peluang untuk belajar membantu kita untuk mempersempit jurang antara kesuksesan dan kegagalan.
Setiap kegagalan adalah batu loncatan menuju pertumbuhan pribadi.
Dengan mengganti mindset tersebut, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih positif untuk perkembangan pribadi dan kesejahteraan emosional.
Memahami bahwa perubahan dimulai dari dalam diri sendiri adalah langkah pertama menuju kehidupan yang lebih memuaskan dan bermakna.***
Sumber: instagram/andrisadipa