JaTeng – Pernikahan adalah sebuah keputusan besar yang membutuhkan pertimbangan matang.
Salah satu aspek yang sering kali diabaikan adalah pemeriksaan kesehatan, yang sebenarnya memiliki dampak besar terutama dalam proses kehamilan dan kelahiran anak.
Dalam artikel ini, kita akan membahas tiga hal yang sebaiknya diperiksa sebelum memutuskan untuk menikah.
1. Pemeriksaan Darah Rutin: Hemoglobin (HB)
Pertama-tama, perlu diperhatikan kesehatan darah, terutama kadar hemoglobin (HB).
Hemoglobin memiliki peran penting dalam berbagai tahapan kehidupan, mulai dari kehamilan, melahirkan, hingga masa menyusui.
Saat hamil, kadar hemoglobin dapat menurun karena darah mengalami pengenceran, sementara kebutuhan oksigen meningkat untuk memberi suplai kepada janin.
Ketika melahirkan, jumlah darah yang dikeluarkan juga dapat menyebabkan penurunan HB.
Bahkan saat menyusui, darah dengan kadar HB yang rendah dapat membuat ibu lebih mudah lelah dan mengalami sakit kepala.
Oleh karena itu, sebelum menikah, sangat disarankan untuk melakukan pemeriksaan darah rutin, terutama HB, guna memastikan kesehatan yang optimal bagi calon ibu dan anak.
2. Pemeriksaan Antropometri: Tinggi Badan
Kedua, penting untuk memeriksa antropometri, terutama tinggi badan, guna mengetahui potensi genetik seorang anak.
